Wanita Ayu Pemenang Arisan Link BP Kel.6 Batch 9

Siapa Dia?
Sosok wanita ayu yang memiliki senyum manis ini adalah Pemenang Arisan Link BP Kelompok 6 Batch 9 bernama lengkap Susanti Dewi. Ia dilahirkan di Serang, Banten, menamatkan sekolahnya SD, SMPN, dan SMA di Serang. Kemudian hijrah ke Jakarta untuk kuliah di perguruan tinggi STIE Muhammadiyah, Jakarta.

Santi memiliki dua orang permata hati seorang laki-laki bernama Farras Fadhil Muhana dan seorang perempuan bernama Fayda Fatharani Muhayya. Dua nama bagus dan indah, walau pun sulit untuk mengingatnya andai hanya sekali baca, hehe... Santi hidup bahagia dengan keluarga kecilnya dan seringkali mengadakan jalan-jalan keluarga yang membuat ikatan itu semakin erat dan kental.


Aktivitas Ngeblog Santi

Seperti yang bisa dibaca di bawah foto profilenya, Santi, begitu kami biasa menyebutnya di lingkup Arisan Link BP Kelompok 6 ini adalah seorang mother, worker, blogger.

Santi memulai aktivitas blognya pada tahun 2012 dengan nama www.susantidewiok.blogspot.com tapi pada tahun 2015 Santi beralih dari www.susantidewiok.blogspot.com ke www.santidewi.com. Setelah merayapi beberapa postingan Santi, aku berpendapat blog posts Santi ini berisi beragam topik, antara lain parenting, kuliner, jalan-jalan, review.  Seperti blog yang aku punya bernama "miscellaneous" dengan domain www.bundayati.com juga isi postingan terdiri dari beragam topik. Namun berbeda dengan blog Santi -- postingan tentang kuliner disediakan LABEL khusus bernama dapur kiteu. Di sini kita bisa memilih berbagai resep kue dan masakan yang kita mau dengan mudah, lengkap dengan cara membuatnya. Penasaran? Yuk, berselancar di dapur kiteu 
Kulihat Santi sangat baik meng-organize blognya dengan menyediakan label/kategori, sehingga memudahkan setiap pengunjung memilih topik mana yang diinginkan. Aku jadi iri, karena sampai sekarang belum berhasil tuh membuat label seperti itu. Topik postinganku tersebar begitu saja sehingga sulit pembaca mencari bacaan atau topik yang dikehendaki saat berselancar di sebuah blog, terutama blog-ku, hehe...koq ini jadi curhat tentang blog sendiri sih... maaf Santi, terpengaruh oleh kekagumanku pada Santi yang membuat label sedemikian teratur, sehingga bikin bunda iri deh, hehe...

Dalam postingannya tertanggal 13 Agustus 2016 Santi mengaku -- ia adalah seorang ibu yang tidak pandai memasak, tapi coba dilihat dulu nih hasil olahan masakan Santi, seorang wanita yang memiliki senyum manis, seorang ibu dengan dua orang permata hati, yang menuliskan pengakuan seperti itu, padahal, lihatlah hasil beragam kreasi masakan Santi yang hampir semuanya mengundang selera. Hehe...ada taruang balado (terong belado). Hheem...pasti bikin nasi putih tandas sepiring metung (penuh)


Bagi mereka yang tinggal di Serang, Banten dan memiliki anak-anak yang manis, barangkali ada yang belum tahu tentang tempat yang akan membuat anak-anak Anda cerita dan bahagia, maka tempat ini bisa menjadi sarana yang tepat. Santi dalam blognya dengan postingan "Berenang di Cilegon Green Water Park" memberikan pemandangan betapa kebersamaan dalam rekreasi bisa menjadikan pengikat kasih sayang bertambah erat.  Sayang sekali foto-foto itu tak dapat dibuka di laptopku. Tapi, don't worry, be happy, Anda bisa membukanya di laptop Anda dengan meng-klik link ini, ya. 

Selamat berekreasi bersama keluarga Anda. Santi selalu memanfaatkan kebersamaan untuk mengikat tali kasih sayang keluarga kecilnya. Jalan-jalan ke Anyer sebuah ajakan yang merupakan kejutan dari suami tercinta pada saat mereka sedang berekreasi di suatu tempat. Baidewei, Santiii...berani banget sih naik motor berempat, hehe...

Lho? Mana Santi a.k.a. Sang Mama?

Si Sulung Farras
Ini jawabanannya: Ternyata Emak Blogger ini lagi narsis di Banana Boat. Blogger emang hobby narsis, hehe...


  (Foto-foto aku ambil dari www.santidewi.com)

Tampilan Blog Santi

Aku adalah blogger(?) yang masih awam teramat awam kalau diminta untuk menilai tampilan blog seseorang. Aku hanya bisa menilai yang satu ini saja:; kenyamanan ketika mata menatap tampilan blog Santi dengan tag line: Happy Life, Happy Family. Itu saja. (It's so sweet...). Nah, mengenai tampilan blog Santi ini, begitu pertama kali aku klik, mata tua ini merasa nyaman. Biasanya kalau aku sudah memiliki perasaan seperti ini, akan langsung scrolling down sampai baris terakhir untuk melihat dan membaca "Ini template dari mana sih, koq keren?" 

Ternyata kenyamanan mata ini disebabkan warna putih bersih sebagai background. Siapa penggagasnya? Tentu saja one of the Founders Blogger Perempuan. Koq tahu? Lha wong tertera di baris terakhir itu. Dan ini mengingatkan kegagalanku untuk mengikuti sebuah training yang diadakan oleh Blogger Perempuan (trainernya Founder BP: Mbak Shinta Ries) --  tentang How to Create Your Blog. Aku keok dan tidak berhasil menyelesaikan training online waktu itu. Jadilah blog yang aku create saat itu bernama: YATIRACHMAT menggantung tak terselesaikan sampai sekarang, hiks, hiks. #curhatlagi.

Blogger yang belum mengenal Santi, baik secara online, atau pun offline, silakan berkenalan di linknya www.santidewi.com atau melalui email: susantidewiok@gmail.com. Aku sendiri belum pernah bertemu offline dengan Santi, namun kami pernah berada dalam satu buku Antologi berjudul: Kasih Ibu Seluas Samudera, gebrakan Pakde Abdul Cholik yang terbit pada bulan Desember 2014. Aku ingat pernah membaca tulisan Santi Dewi di dalam buku itu, tapi untuk mencarinya kembali aku menemui kesulitan, karena di daftar isi hanya dituliskan judul naskah dan halaman saja. Aku cari lagi di Tentang Penulis, juga tidak disebutkan tentang Judul Naskah Peserta tertera di halaman berapa.

Alhasil dengan kesabaran penuh, demi lengkapnya postingan ini, aku sabar mencari halaman per halaman nama Santi Dewi. Tradaa...ketemu juga! Puaslah aku karena tidak perlu menghapus paragraf di atas, hehe... Tulisan Santi ada di halaman 126 berjudul "Ib Seorang Perkasa Berhati Lembut", sedangkan tulisanku di halaman 375. Ya, kami baru bisa bersama dalam sebuah buku dengan masing-masinug judul, belum kopdaran.

Dalam hal judul postingan Santi di blognya, sangat mudah kita menelusurinya karena ada Daftar Isi yang tersedia. Kita tinggal  meng-kliknya instead of -- andai kita tidak meng-klik Label, sekaligus kita bisa menentukan pilihan kita di situ topik lapa yang menarik hati, karena semua labels terperinci. Great effort. Santi.



Kembali ke Profile Santi -- "Tentang Saya," 6 Januari 2015 -- bisa kita dapati beberapa prestasi Santi. Berkat postingannya tentang Menu Makan Pagi Farras, Koran Leisure Republika memuat tulisan tersebut pada rubrik Buah Hati di bulan November 2014. Santi juga telah memiliki 5 (lima) judul buku Antologi:

1. Blogger Bicara Parenting (Mei 2014)
2. Jejak Langkah Penulis (Desember 2014)
3. Hati Ibu Seluas Samudra (Desember 2014)
4. Bermain di Ranting Waktu (April 2016)
5. Hujan dalam Cermin (Puisi, April 2016)


Keaktifannya menulis bisa kita lihat dari hasil penulisan Kumpulan Cerpen Bermain di Ranting Waktu dan Puisi Hujan dalam Cermin, yang diterbitkan pada bulan yang sama, April 2016. Keren.
  
Santi, mudah-mudahan tulisan yang bunda buat ini berkenan di hati Santi. Kalau pun ada yang tidak sesuai di hati, bunda mohon maaf, ya.  Mudah-mudahan kita tidak hanya bertemu di online saja atau bersama dalam sebuah buku antologi, tapi selagi hayat di kandung badan, semoga Allah Swt masih akan  mengatur sebuah pertemuan untuk kita dengan caraNya. Aamiin.

Untuk para blogger yang ingin berkenalan dengan Santi Dewi, baik secara online, mau pun melalui sebuah pertemuan atau kopdar, bisa menghubunginya via email susantidewiok@gmail.com atau langsung membaca postingannya di www. santidewi.com.

Happy Networking, guys.  

 

Comments

  1. Aku juga udah pernah mampir di blognya mba Santi bun.. dapet banyak inspirasi... :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah, inspirasi itu semakin banyak semakin oke. Makasih kunjungan Zata ke blog bunda.

      Delete
    2. hehe... makasih mba Zata :)

      Delete
  2. Aku sering mampir ke blognya Mba Santi Dewi.. dan beliau juga suka mampir ke blogku.. saling silaturahmi sesama blogger gitu Bun..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Memang harus disempatkan saling berkunjung, ya. Makasih juga kunjungan rita ke blog bunda.

      Delete
    2. iya, maba Rita dan saya masih terus saling blog walking :)

      Delete
  3. Aih Bundaa... panjangnya tulisannya :) Makasih ya Bundaku :)

    ReplyDelete
  4. Nice artikel Bun :)
    Salam kenal Mba Santi Dewi.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ada Apa Dengan Panggilan Bunda?

Khasiat Serai Merah

Eratnya Ikatan Kekeluargaan Itu