Posts

Sirih Merah Itu.

Image
 Pagi ini aku berdiri di halaman belakang rumah anakku. Di rumah ini hampir 80% waktu aku habiskan, ketimbang di rumahku sendiri, di Pamulang 2. Angin yang bertiup pagi ini menyebabkan daun-daun sirih merah itu bergoyang-goyang. "Alangkah suburnya kau tumbuh" , begitu kataku dalam hati. Andaikan aku memiliki sirih merah itu beberapa tahun yang lalu, tentu tidak usah jauh-jauh keponakanku mencarinya untuk mengobati ayahnya, iparku yang sedang sakit. Daun Sirih Merah telah menyembuhkan adik iparku dari penyakit yang di deritanya: penyakit 3 huruf yang menakutkan. Hasil rontgen membuktikan bahwa paru-paru iparku ini telah hampir seluruhnya keropos, badannya pun teramat sangat kurus. Kala itu anaknya, keponakanku, harus mencari daun sirih merah itu sampai ke Bogor. Harganya pun masih mahal, satu pot kecil yang hanya memiliki dauh tidak lebih dari 20 helai daun berharga Rp. 50,000.  Setelah meminumnya sesuai anjuran seseorang: 5 lembar per hari direbus dengan air 3 gelas h

Ponsel Pintar Bikin Aku Berpredikat Nenek Gaul.

Image
Sebelum kita membahas "Paket bundling Indosat Mobile dan Nokia berisi Kartu Indosat Mobile dan handset Nokia kini hadir untuk para Wanita Indonesia dengan benefit GRATIS paket Hebat Keluarga Selama 30 Hari dan Layanan Info Wanita" ,  terlebih dahulu aku ingin sedikit bercerita dan yang sedikit ini perlu juga disimak ya...........: "Aku lupa tahun berapa mulai menggenggam ponsel ke mana pun aku pergi. Ponsel Pintar ini yang membuat aku pada awalnya sempat gerah juga karena ibu-ibu di sekitar rumahku memberikan aku predikat: "Nenek  Gaul". Tapi yang aneh aku malah bangga abis disebut "nenek gaul:" ini. Mereka bilang "wah si ibu udah senyawa ya sama ponselnya, kemana aja pasti lagi "monsel" (istilah ibu-ibu yang rada-rada nyeleneh !). Itu belum seberapa, ada lagi tambahannya nih: "Masih berani ya pake celana jeans?". So what?!?  bantahku dalam hati . Sejak gadis aku sudah ber-jeans-ria, dan aku akan terus menyuk

Persahabatan di dunia maya: JALINAN YANG INDAH.

Image
Untuk kesekian kalinya aku mengupas tentang arti Persahabatan di dunia maya. Kali ini lewat  cerita yang akan aku ikutsertakan dalam Kontes Menulis Cerpen di Blog Of  Friendship. Aku suka sensasi partisipasinya, walaupun tidak akan meraih kemenangan menjadi Juara 1, 2 atau 3, hehehehehe.............. Buat para blogger yang belum ikutan...........ayo cepetan, masih ada waktu hingga tanggal 25 Juni pukul 24.00 lho!! Oops....lupa! Untuk info dan persyaratannya? Kunjungi: http://www.bloofers.org. http://www.bloofers.org

UCAPAN ORANGTUA YANG MELEMAHKAN SEMANGAT ANAK: Anak Adalah Kebanggaan Orangtua.

Image
Mungkin sudah kehendak alam bahwa seorang nenek biasanya lebih menyayangi cucu ketimbang menyayangi anak sendiri. Tapi jangan salah menafsirkan bahwa rasa sayang ini mempunyai tingkat yang berbeda. Hati seorang ibu tidak bisa dipungkiri lagi akan selalu menyayangi anaknya, siapa pun dia, apa pun dia, dalam kondisi apa pun. Karena anak adalah kebanggaan orangtua . Begitu juga dengan sayang seorang nenekyang tidak berbatas kepada cucu Namun seiring berjalannya waktu, ketika seorang anak sudah berumah tangga dan memiliki anak, maka  peran seorang nenek dalam mendidik cucu harus 100%  diserahkan kepada ibu kandungnya.   A grandma is not allowed to interfere, at all!.  Aku cukup bangga melihat anakku mendidik cucuku dengan penuh disiplin, walaupun terkadang anakku terlalu men-trapkan disiplin yang berlebihan. Aku tidak bisa berbuat apa-apa. Coba ikuti ceritaku berikut ini: Ketika sekian tahun yang lalu anakku sekeluarga pindah ke Luar Negeri, anakku sangat kagum pada cucuku k

Romansa Telaga Senja - Antologi-ku Bersama Tri Lego Full.

Image
Ternyata, gak sia-sia aku belajar menulis untuk pencerahan otakku yang, pastinya, sudah mulai malas bereaksi. Maklumlah pada usia 73  banyak sekali  yang bisa dijadikan alasan  paling tepat, malas ini, malas itu. Tapi syukur alhamdulillah aku tidak seperti itu. Aku masih ingin membuat benakku sibuk, se-sibuk-sibuknya, hehehehe......Selalu ingin belajar, dalam hal ini belajar menulis. Namun menulis itu juga harus dibarengi dengan minat membaca. Tanpa banyak membaca, apakah itu membaca cerpen, koran, novel atau apa pun, maka kemajuan yang akan dicapai akan menjadi lamban. Kenapa? Karena kosakata yang kita miliki tidak berkembang. Jadi dengan banyak membaca, kosakata kita pun akan menjadi semakin kaya, sehingga dalam tulisan kita tidak perlu terjadi "redundancy" atau pemakaian kata yang sama ber-ulang-ulang, misalnya: Aku seringkali menjumpai anak itu di pasar. Aku seringkali juga melihatnya menjadi pak ogah. Bandingkan dengan yang ini: Aku seringkali menjumpai anak it