Barang yang dikoleksi di rumah

 Day-11
Barang yang aku koleksi di rumah? Untuk menjawabnya agak sulit nih masalahnya aku tuh suka  sama barang apa aja yang sreg di hati tapi kalau dibilang koleksi sih nggak juga. Tapi memang sih ada beberapa yang aku miliki sudah lama sekali dan jumlahnya lebih dari satu, hehehe... Apakah ini disebut sebagai koleksi? Okedeh, kalau memang dikategorikan sebagai koleksi mungkin bisa aku paparkan seperti di bawah ini:
Ketika tahun 1983 aku dikirim oleh kantor ke Vietnam Utara (Hanoi) aku kagum sekali pada kerajinan tangan mereka. Barang-barang tersebut aku simpan dengan baik sebagai kenang-kenangan ketika aku ke Hanoi. Barang yang aku maksud pot-pot dari kayu yang disebut lacquer painting, pengerjaannya sangat halus dan terlihat indah. Begitu juga dengan tempat yang bisa dijadikan wadah permen atau perhiasan, piring-piring kecil lacquer yang bisa dijadikan hiasan yang manis di dalam display board di ruang tamu.








Patung porselein ini aku miliki lebih lama dari pada pot-pot kayu lacquer, ketika anak-anakku masih di sekolah SD dan SMP, patung-patung indah ini aku beli ketika aku bermukim di Tanjung Priok, jalan-jalan ke Pasar Ular, pasar yang menjual segala macam barang import. Entah kenapa disebut pasar ular, padahal gak ada ular-ularnya. Aman-aman aja tuh, hehe... Sekarang mungkin pasar ini telah berkembang lebih luas lagi., dan lebih lengkap barang-barang antiknya.


Kerajinan kayu lacquer yang indah koleksiku juga sudah berumur lebih dari 36 tahun, bisa dimasukkan  dalam kategori barang antik gak ya.


Last but not least: buku-buku koleksi antologiku yang hanya berjumlah 19 dan buku-buku karya teman-teman blogger. Buku antologiku ini hasilkan dari mengikuti lomba menulis buku antologi pada tahun 2012. Bangganya jadi blogger, kalau aku bukan blogger mana bisa aku berpartisipasi di ajang lomba menulis buku antologi dan bisa memiliki buku-buku sebagai barang yang dikoleksi di rumah.

Comments

Popular posts from this blog

Ada Apa Dengan Panggilan Bunda?

Khasiat Serai Merah

Eratnya Ikatan Kekeluargaan Itu